Selasa, 06 Desember 2016

Tutorial Make Up Pengantin Solo Basahan 2016

Tutorial make up pengantin solo basahan merupakan tata rias pengantin adat yang akan saya share disini. Penikahan merupakan sebuah impian bagi setiap pasangan di dunia. Semua orang tentu saja berharap pernikahan mereka menjadi suatu momen yang tidak terlupakan seumur hidup. Banyak sekali konsep adat yang ada untuk menggelar suatu pesta pernikahan, salah satunya yaitu menggunakan konsep adat solo. Pasangan pengantin yang berdandan bagaikan ratu dan raja membuat momen kebahagian mereka semakin bermakna dimana tata rias pengantin tak bisa dipisahkan dari hal tersebut.

tutorial make up pengantin solo basahan
Make Up Pengantin Solo Basahan 2016

Tata rias busana adat pengantin Solo / Surakarta merupakan suatu bentuk karya budaya yang syarat akan makna filosofi tinggi. Tradisi make up dan tata rias ini terinspirasi dari tata rias dan busana para bangsawan dan raja keraton Kasunanan Surakarta. Ada banyak gaya busana dan make up pengantin Jawa, misalnya gaya Pengantin Solo Basahan, pengantin Solo Kasatriyan, pengantin Solo Putri, Solo Langenharjan, Solo Takwo dan Solo Sawitan.

Akan tetapi masyarakat pada umumnya mengenal tata rias dan makeup pengantin Jawa gaya Solo hanya dua jenis, yaitu gaya Pengantin Solo Basahan dan Pengantin Solo Putri. Kedua gaya tersebut juga dimodifikasi sesuai perkembangan mode gaun pengantin saat ini. Dari gaya Pengantin Solo Basahan dan Pengantin Solo Putri, yang paling di gemari banyak wanita saat ini yaitu pengantin solo Basahan. Jika anda penasaran bagaimanakah make up pengantin Solo Basahan, berikut ini tutorial make up pengantin solo basahan:

Pada make up wajah pengantin Solo Basahan biasanya mengikuti putri-putri raja. Kulit yang bersih, halus mulus dan kuning berkat kerajinan dan ketekunan mereka merawat kecantikan mulai dari mangir, lulur, mandi rempah, minum jamu dan ratus untuk rambut.

Untuk wajah, menggunakan bedak yang berwarna kuning. Dalam pembuatan alis dengan pensil alis yang berwarna hitam, dibentuk Mangot atau lengkungan yang indah. Pada bagian mata diperindah dengan adanya bayangan eye shadow. Pada bagian atas kelopak mata, diberikan warna hijau yang samar-samar, sedangkan pada kelopak mata bawah diberi warna coklat dan semakin ke atas semakin tipis warnanya. Garis mata ditebalkan dengan menggunakan pensil warna yang hitam dan menggunakan mascara untuk menghitamkan, mempertebal dan memperlentik bulu mata. Wajah pengantin harus terlihat cantik dan cerah. Karena itu, pengantin wanita Solo harus menggunakan pemerah pipi yang berwarna merah muda samar-samar dan lipstick yang berwarna cerah.

Riasan dahi pada wajah pengantin Solo basahan merupakan hal yang sangat penting. Riasan di dahi atau yang biasa disebut dengan paes merupakan perlambang kecantikan dan simbol membuang perbuatan buruk. Selain itu, paes merupakan awal pengantin menuju kedewasaan. Paes pada dahi pada pengantin Solo Basahan berwarna hijau, berbeda dengan pengantin Solo Putri yang warnanya hitam.

Ciri khas dari busana Pengantin Solo Basahan diantaranya penggunaan busana yang menggunakan kampuh dodot motif alas-alasan dan kain serta selendang udet cinde. Kain dililitkan pada bagian tubuh mempelai sehinga pundak pengantin akan terlihat. Satu barang penting yang harus dipakai adalah buntalan yang berisi bunga-bunga wangi dan daun-daunan yang dipercaya dapat menolak kesialan dan malapetaka. Aneh, tapi memanglah begitu kenyataan yang ada di masyarakat.

Ciri khas dari pengantin Solo Basahan terlihat juga dari tata rias wajahnya khususnya pada hiasan alis yang berbentuk seperti tanduk kijang, riasan alis ini biasanya disebut dengan Alis Menjangan Mrangah. Sedangkan untuk penataan rambut pengantin putri menggunakan sanggul bokor mengkurep yang berhiaskan 9 cunduk mentul.

Sanggul pengantin Solo Basahan dinamai Sanggul Bokor Mengkurep. Sanggul ini berbentuk menyerupai bokor yang tengkurap. Sanggul Bokor Mengkurep ini hanya digunakan oleh Pengantin Solo Basahan dan Bedaya Ketawang. Sanggul Bokor Mengkurep ditutupi dengan rajut melati kawungan. Pengantin Solo Basahan tak mengenakan Borokan (bunga melati yang sudah ditusuk dengan harnal atau lidi dan dipasang di rambut) dan juga Sintingan (2 buah bunga kantil yang diselipkan pada rambut di kiri sanggul), seperti pengantin solo Putri.

Itulah beberapa tutorial make up pengantin solo basahan yang sudah dijelaskan secara detail. Silahkan dipraktekan agar kamu dapat menguasai teknik merias pengantin ala solo basahan. Jika ingin belajar lebih jauh lagi, kamu dapat mempelajari tata rias pengantin barat. Tata rias untuk pengantin barat mempunyai sedikit perbedaan dengan pengantin di Indonesia. Untuk lebih lengkapnya, silahkan baca tutorial make up pengantin barat.

Tutorial Make Up Pengantin Solo Basahan 2016 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown